Sunday 21 December 2014

Soal menunggu...

ya menunggu, sebagian dari kita mungkin menganggap menunggu itu hal yang membosankan. Entah menunggu apapun itu. ini berbeda kala menunggu menjadi sesuatu yang istimewa..
selalu ada rentan atau selisih diantara itu..
Waktulah yang akan datang membawa jawaban
jawaban akan kepastian yang tak bisa terpungkiri..

menunggu memang membuat kejenuhan memuncak..
namun dari situlah ketahanan kita diuji..

dari menunggulah aku dikisahkan sebuah pertemuan.
jika marus menunggu maka tunggulah jangan mengeluh..
jika memang tau mau menunggu bergeraklah. yakin Allah bersama kita :)

Saturday 20 December 2014

Tak perlu menyesal

Ini bukan saat beberapa minggu lalu...
Ini adalah sekarang saat semua terasa apa adanya..
Tak ada apa apa saat kita saling berbenah..
Banyak cerita yang mengajarkanku arti tanggap atau peka dalam segala kondisi...

Ya.. kini begitu selaras dengan melodi nada yang sudah kutulis sejak awal..
tak perlu menyesal mungkin saat nada itu rendah adalah sebagai ancang ancang menuju nada tinggi.
Bersiap siagalah!

Friday 19 December 2014

Semesta tak akan menignkari

Ya aku menemukanmu diantara pengagum senja lainnya.
Saat memng benar benar terasa dekat walau jauh dirasa.
Ah sudahlah mungkin itu bayang bayang~
Seandainya saja aku bisa berlari mengejarmu.

Tak pelak memang kita punya kesempatan masing masing saat pagi mulai melunturkan fajarnya..
Namun jika Tuhan mengizinkan , Semesta tak akan menignkari sebuah perjumpaan.
Semoga kita bisa melihat langit yang sama saat itu tiba :)

Sunday 14 December 2014

Minggu pagi di vredebrug

Hari ini adalah hari minggu, dilain sisi mungkin beberapa orang akan mengistirahatkan dirinya untuk bermalas malasan dikos, atau hanya sekedar liburan jalan jalan. Namun tidak dengan minggu 14 Desember kemarin, ada sebuah kegiatan di salah satu organisasi yang membutuhkan andil diri ini untuk kelancarannya.
Tidak main main. Acara di mulai pukul 6 pagi tepat.
Semua peserta di kumpulkan dan di berangkatkan jalan kaki.
untungnya sih aku udah pernah , jadi kegiatan ini semacam pelantikan untuk menjadi anggota gitu.

Kala itu memang aku bertugas menunggu di dekat shelter trans jogjes di dekat benteng vredebrug.
ya di jadwa memang jam 9 pagi harus ontime disana alhasil aku pun sudah disana jam sembilan.
duduk di sebrang shelter tepat sudah di depanku pemandangan benteng yang sudah tua usianya.

mulailah kubuka buka tas yang ku bawa, ngga taunya disitu terbawa bukanya Salim A Fillah yang judulnya Dalam Dekapan Ukhuwah. Sebenernya pagi itu masih enggan membacanya sih, tapi tiba tiba ada pemberitahuan bahwa peserta akan sampai di posisiku sekitar pukul sepuluh.

satu jam diri ini akan menunggu..
Dan ini lah satu jam berharga itu..

kumulai dari duduk di sebelah seorang penjual cobek (bener ga? kalo di jawa ya ulek ulek :D)
sedikit berbincang memang. kebetulan bapak paruh baya ini sudah lama menjual cobek ini darinya aku mendapat kan pelajaran yang ama berharga. Keyakinan! di trotoar dekat benteng itu berjajar penjual barang abrang lain dari mulai sandang sampai makanan ada. tapi bapak tadi yakin kalau rezeki itu ada yang ngatus jadi santai aja. :)

Setelah itu aku mulai berpindah duduk di tempat duduk pinggir jalan yang di sediakan , masih duduk sambil pegang hape sih, (kebiasaan buruk) wkwkwk.. ga ada sms/kepntingan lalu kumasukkan lagi dalam saku. kali ini seorang ibu menghampiriku sambil menawarkan pisang goreng pas banget karna tadi belum sarapan jadilah aku beli pisang goreng ibu tadi, sambil nanya " bu, kalau jualan gini tadi ibu berangkat dari rumah jam berapa? " lalu dengan pelan ibu yang kutaksir umurnya hampir 70 an itu menjawab " dari pagi mas, kalau lebih pagi bisa lebih untung". aku berkesimpulan soalnya banyak pengunjung deretan jl malioboro ( sejalan dgn benteng) pada pagi hari. Nah satu lagi pelajaran betapa pentingnya waktu.

"Maka sekali kali kita harus keluar untuk berjalan jalan mengamati kondisi yang ada di lingkungan kita agar kita mengerti dan memahami , bukan hanya mengkritik tanpa ada solusi"

Setelah itu aku masih duduk disitu menikmati pisang goreng yang tadi terbeli, lalu setelahnya terasa boring banget duduk dan akirnya aku berpindah ke tempat duduk liainnya. karna ingat tadi bawa buku ya ngga sengaja baca. eh pas baca ternyata momennya pas. disitu sub babnya kalau ga salah "percayalah yang terbaik" dan memang keren isinya. kisah seorang pemuda yang telah membunuh 99 orang ditambah satu rahib. dan pada akhirnya iya menemukan seorang alim ilmu yang menyuruhnya berhijrah, saat berhijrah meninggal. dan ia di hitung bertaubat karna sejengkal lebih deat ke tempat ia akan berhijrah. So far cerita ini mulai menyiratkan kepada kita betapa kuatnya Niat .

dan mungkin sampai sini dulu cerita minggu pagi di vredebrug~

Thursday 11 December 2014

Pelangi~

Tak seperti biasanya, ketika sebuah pertemuan mengisahkan sebuah cerita. Namun kali ini berbeda saat hujan gemericik membasahi tanah di sepanjang jalan ini. Mungkin langkahku tak henti karna memang memburu waktu. Namu kulihat disana ada "pelangi"

Monday 8 December 2014

Kala itu~

Malam ini kutulis beberapa bait tentang sebuah cerita yang amat rumit

Pagi itu langkah ini terasa semakin berat saat melihat coret coret jadwal hari ini bahwa jadwalku hari ini memang padat sekali. Ku urungkan niat untuk ikut dalam satu posisi dimana itu melibatkan seseorang itu . Lalu pagi itu mulai berjalan terlalui sudah satu kegiatan. tapi ketika niatku mengurungkan untuk tak datang pada kegiatan berikutnya yang sama itu, jadi tiba tiba hilang. sebab apa. karna mungkin rasanya kadang kita harus menghadapi seburuk apapun akibatnya.

Benarlah walaupun datang diakhir masih saja aku merasa terasing dengan kehadiranku, hanya tampang santai dan kalem ini yang menutupi itu semua.

Dekian detik terlewati, tak sedetikpun aku berani memandang .
entahlah aku merasa bersalah yang padahal ga bersalah.
Sudah beberapa bulan kontak watsap di blok.
dan ya sudah.

ini cerita lain :D  aku sih cuma ketawa tawa aja...
semoga lekas sembuh hatimu kak wkwkwkwkwk

Friday 5 December 2014

Rapatkan Barisan~

       Lama kelamaan jadi lama gini ya hehe :) Kok jagi gini ? Kok jadi gitu? selalu muncul pertanyaan pertanyaan seperti itu. Belakangan ini memang rasa rasanya perlu ada yang dirubah dan  memang haru dirubah. Kadang merasa bahwa diri ini fakir ilmu. Entahlah..

   Selayaknya persiapan strategi dan pikiran harus mulai disusun dari sekarang. Kibarkan kemenangan untuk merapatkan barisan :) \m/

Thursday 4 December 2014

Selipan~

Dalam kegaduhan , tak terdengar dengan jelas kata kata yang terucap dari balik pintu.Derap langkahnya kian terdengar mendekat membawa beberapa tanya yang belum terjawab.Hanya gumam sementara yang tak bertahan lama, namun seketika semua mulai hening begitu saja.Hening.. Hening.. tak terasa. Tak bisa di bayangkan hanya ada satu rasa yang sampai sekarang aku sendiri tak mengerti rasa itu..

Dalam rinai sayup siang ini aku tak mengerti segenggam asa akan kutaruh dalam indahnya sepasang lingkran yang mengikat :)

Sampai pada saat itu...

Kutulis sedikit saja ungkapan yang mungkin tak berbekas...
Perjalanan sudah jauh ditempuh..
Banyak rintang yang sudah terlewati...
Menyatukan tujuan dalam satu visi..
Ya. Kita semua memang memiliki cerita tersendiri..
Menganggapnya sebagai masa lalu yang menjadi pembelajaran..
Karena semua cerita itu kelak akan terucap kala waktu yang tiba..

Membawa sebuah jawaban tentang arti dari perjuangan..
Lekas lah mengerti..
Sampai pada saat itu~

Sekali lagi..

Sekali lagi aku mengerti tentang hal hal yang secara tak langsung kau sampaikan dalam beberapa kata dalam pesan itu.

Sekali lagi aku mengerti tentang sajak lama yang kau tulis..


Memandang langit yang sama bersama

Langit tempat aku berpijak hari ini terasa sejuk,,
Banyak fikiran yang kini membuat gontai..
Dalam perjalanan ini, semakin jauh , semakin aku mengerti..
Sebab setiap orang memiliki masa lalu masing masing..
dan membawanya berjalan beriringan dengan kita..
tak bisa semua di satukan.. bisanya di samakan tujuannya..
Mau menggunakan langkah apapun.. tujuan kita sama..
"Memandang langit yang sama bersama"

Monday 1 December 2014

Surat itu,,

Ya sudah lama aku ngga kuat pengen cerita soal ini..
Ini tentang sebuah pesan yang kini menjadi pelangi pagi hari...
Setidaknya masih ada orang yang mengigatkan..
dan mungkin ini bukan saja untuk diri, namun untuk semua..
semoga manfaat :)
terimahasih Sebelumnya
=== oo ===
" Assalamualaikum....
Teruntuk saudaraku di jalan dakwah. Bukan sok menasihati , bukan sok menjadi guru , bukan ingin dipuji atau bukan ingin di beri gelar sok suci...
Namun tak ada salahnya jika kita saling menasihati dalam kebaikan . Apalagi kita semua disini sedang bergulat dengan dakwah, memperjuangkan agama Allah :)
Mulai sekarang berhentilah membuat status status yang kegalau galauan.
Ayo bangkit!! Fokus!!! Jangan gunakan pikiran untuk hal yang menguras tanpa ada efek hasil karyanya. Gunakan keahlian kita semaksimal mungkin untuk jalan ini.
Ketika status status itu terbuat , akan banyak mata yang melihat. ,,
Mari kembalikan niat kita , ngapain berada disini?
Ayo bersihkan hati, jangan nodai dari hal hal yang membuat kita akan merugi.

===================================================================

tidak semua memang,, tapi intinya kayak diatas,,
kalau ditulis semua bisa 4 lembar :D

Pada akhirnya jika kita lupa maka mengingatkan adalah solusinya..